Pendahuluan
Petir adalah suatu proses pelepasan muatan listrik dari awan bermuatan, perbedaan muatan yang sangat besar antara awan dengan lingkungan sekitarnya (udara, bumi, dan awan lainnya) menyebabkan terjadinya pelepasan muatan positif maupun muatan negatif yang terdapat di dalam awan.
Definisi Petir Secara Singkat
Petir atau kilat adalah kilatan cahaya yang menyambar biasanya diikuti dengan suara gemuruh yang keras. Petir dan guruh bisa datang bersamaan bisa datang dalam waktu yang berbeda. Ini disebabkan karena perbedaan kecepatan cahaya dan kecepatan suara. Kecepatan cahaya jauh lebih cepat dibandingkan kecepatan suara.
Proses Terjadinya Petir
Pada umumnya petir terjadi karena adanya beda potensial antara awan dengan bumi atau dengan awan lainnya. Ketika awan diisi dengan muatan, muatan positif terbentuk di bagian atas awan dan muatan negatif terbentuk di bagian bawah awan.
Suara petir yang keras mengikuti kilatan petir biasanya berasal dari sambaran itu sendiri. Namun, guntur atau suara gemuruh yang terdengar dari petir sebenarnya berasal dari ekspansi udara yang cepat di sekitar sambaran petir.
Apa yang menyebabkan terjadinya petir?
Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya.
Cara untuk Menghindar Dari Sambaran Petir
Untuk terhindar dari sambaran petir, beberapa rekomendasi yang dapat Anda lakukan berikut ini:
- Hindari tanah lapang dan benda-benda tinggi
- Segera masuk ruangan saat terdengar guntur. Pada saat Anda mendengar guntur yang terjadi pada saat hujan deras, segeralah untuk mencari ruangan untuk menghindari sambaran petir.
- Jangan di tanah lapang tanpa pelindung atap.
- Hindari pohon.
- Jauhi menara dan tiang listrik.
Dampak Yang Timbulkan Petir
Petir kilat atau halilintar dapat merusak/menghancurkan bangunan, menimbulkan korban jiwa manusia dan memusnahkan pohon. Sambaran Petir sangat cepat, yaitu sekitar 150.000 km/detik sehingga tidak memungkinkan bagi manusia untuk menghindarinya.
Apa yang terjadi jika terkena sambaran petir?
Sambaran petir itu bisa menyebabkan ritme jantung yang berubah, gendang telinga pecah, pernapasan tak stabil, dan luka bakar sebelum akhirnya tewas.
Dampak Positif Dari Petir
Banyak manfaat dihasilkan ketika terjadi petir.
Guru Besar pada Kelompok Keahlian (KK) Teknik Ketenagalistrikan, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB, Reynaldo Zoro mengatakan “Sebetulnya petir jangan ditakuti, petir itu menghasilkan nitrat yang dibawa oleh hujan yang bagus buat tumbuhan, petir juga menghasilkan ozon untuk menutupi sinar ultraviolet. Jadi petir itu sebetulnya sahabat kehidupan,” (Dikutip dari laman kompas).
Petir adalah pelepasan listrik raksasa yang disertai dengan kilatan cahaya yang cemerlang dan suara guntur yang keras. Percikan petir dapat mencapai lebih dari 8 km panjangnya, menaikkan suhu udara hingga 27.700 derajat celcius, dan mengandung 100 juta volt listrik.
- Petir dapat membunuh kuman atau bakteri yang ada di udara sekitar, melalui muatan listrik yang memanaskan udara sekitar.
- Petir bermanfaat sebagai sumber listrik yang ada di alam.
- Bermanfaat untuk memicu reaksi kimia sehingga terbentuklah Ozon, molekul yang bisa melindungi Bumi dari radiasi sinar UV dari Matahari.
Kesimpulan
Dalam kesimpulan, petir adalah peristiwa alam yang terjadi karena perbedaan muatan listrik antara awan dan permukaan bumi. Proses ini menghasilkan aliran listrik yang kuat melalui udara, menciptakan kilatan petir dan suara petir. Meskipun fenomena ini menarik secara alamiah, petir juga membawa potensi bahaya besar, termasuk kebakaran, kerusakan, dan risiko cedera atau kematian. Pemahaman dan penelitian terus berkembang untuk meningkatkan prediksi petir dan upaya mitigasi untuk melindungi masyarakat dan properti dari dampak negatifnya.